Tuesday, 27 August 2013

Cara Mengetahui Berat Jenis Pasir


Pemeriksaan berat jenis dan SSD pasir merupakan hal yang penting untuk mengetahui pasir tersebut telah memenuhi syarat atau belum untuk bahan campuran adukan beton.
Tujuan dilakukan pemeriksaan ini adalah untuk mengetahui cara memeriksa berat jenis maupun SSD pasir. Benda uji yang digunakan adalah pasir kering tungku. Sedangkan alat yang digunakan yaitu :
  1. Alat penimbang
  2. Tabung ukur volumetric flush 1000 ml
  3. Loyang
  4. Tungku pengering (oven)
Cara pelaksanaan pengujian yaitu :
  1. Isi tabung ukur dengan air sampai line terakhir.
  2. Timbang, kemudian keluarkan air.
  3. Siapkan pasir SSD sebanyak 500 gr.
  4. Masukkan pasir SSD ke dalam tabung ukur, jangan sampai tumpah.
  5. Setelah itu masukkan air sampai line terakhir.
  6. Goyang-goyangkan sampai udara nampak keluar.
  7. Beri air sampai line akhir.
  8. Keluarkan air dari tabung ukur.
  9. Keluarkan pasir dari tabung ukur dan keringkan selama 24 jam.
Berikut adalah contoh hasil pengujian dan bagaimana cara mengolah data hasil pengujian untuk mendapatkan berat jenis pasir
  1. Berat pasir + tabung ukur + air (A) = 1575,8 gram
  2. Berat pasir SSD (B) = 500 gram
  3. Berat tabung ukur + air (C) = 1267,8 gram
  4. Berat pasir kering tungku (D) = 470,1 gram
  5. Berat jenis pasir kering tungku = { D / [(C+B) - A] }
  6. Berat jenis pasir kering tungku = { 470,1 / [(1267,8+500) - 1575,8] } = 2,4484375 = 2,45
  7. Berat jenis pasir SSD = { B / [(C+B) - A] }
  8. Berat jenis pasir SSD = { 500 / [(1267,8+500) - 1257,8] } = 2,06416 = 2,06
Jadi kesimpulan hasil dari perhitungan diatas adalah :
  • Berat jenis pasir kering tungku = 2,45
  • Berat jenis pasir SSD = 2,06
Berdasarkan hasil pemeriksaan tersebut maka pasir tersebut memenuhi syarat untuk digunakan sebagai bahan bangunan. PUBI 1982 Pasal 11 Pasir Beton “Syarat berat jenis pasir yang baik adalah 2.4-2.9”


0 komentar:

Post a Comment